Dalam rangka mengisi kegiatan amaliah di bulan suci Ramadhan, SMP Islam (SMPI) Al Syukro menyelenggarakan PESANTREN RAMADHAN 1431 H/2010 M. Acaranya berlangsung pada Senin (30 Agustus 2010) – Rabu (1 September 2010), dan bertempat di hall Gedung PDST Sekolah Islam Al Syukro, PESANTREN RAMADHAN SMPI Al Syukro ini dibuka secara khidmat dan sederhana. Pembukaannya sendiri diawali dengan pembacaan kalam ilahi---Al Qur’an surat Al Baqoroh : 183-185---oleh Amalia Zulfa (siswi kelas VIII) dan saritilawah oleh Dicky Dharmawan (siswa kelas VIII).
   Sementara itu, di hadapan para siswa yang menjadi peserta acara PESANTREN RAMADHAN 1431 H, Bapak Dian Trimulyawan SPdI selaku Koordinator Acara mengatakan, acara rutin tahunan ini telah dikemas sedemikian rupa oleh pihak panitia dan insya Allah akan lebih menarik minat para siswa karena materi yang disuguhkan lebih kepada hal-hal yang aktual dan menjadi problema sekaligus minat para remaja. “Misalnya, bagaimana memanfaatkan internet untuk menimba ilmu pengetahuan, dan ada pula kiat-kiat membuat blog di internet sehingga para siswa diharapkan dapat membuat tulisan karyanya sendiri, menampilkan karya fotografi, puisi, sajak, bahkan bisa juga mencari uang melalui bisnis melalui blog internet tersebut,” ujarnya.
   Selain itu, lanjut Pak Dian, sudah semestinya para siswa menjabarkan arti dan makna bahwa ajaran agama Islam itu Rahmatan lil’alamin (Islam itu rahmat bagi sekalian alam). “Khusus dalam hal ini, panitia akan mendorong kepada para siswa sekalian untuk dapat memanfaatkan perkembangan zaman, memberdayagunakan tenologi informasi, dan juga mempelajari science secara mendalam. Yakinlah, bahwa science itu sendiri adalah bahagian dari keilmuan dalam ajaran agama Islam. Karena itu, sebagai generasi muda Islami, para siswa diharapkan dapat mewarnai perubahan dunia, dengan ilmu science yang bermanfaat dan senafas dengan ajaran agama Islam sebagai Ramatan lil’alamin itu tadi,” terangnya.
    Turut memberikan sambutan, Wakil Kepala SMPI Al Syukro bidang Kehumasan, Bapak Humaedi SAg yang mengatakan bahwa acara PESANTREN RAMADHAN digelar setiap tahun sekali, dan pelaksanaan kali ini adalah merupakan yang ketiga kalinya, terutama bagi para siswa kelas IX. “Memang, bisa jadi, acara seperti ini akan menjadi rutinitas yang membosankan. Karena itu, panitia sejak jauh-jauh hari sudah mengantisipasi dengan mengedepankan unsur kreatifitas dan pemanfaatan multimedia yang positif, sehingga insya Allah, acara ini dijamin tidak akan membosankan bagi para siswa sekalian,” ujarnya.
    Terkait amaliah di bulan suci Ramadhan, Pak Humaedi mengatakan, pada tiap-tiap Ramadhan seharusnya kita sebagai umat muslim berhasil memperoleh dan meraih hal-hal yang bermakna bagi perbaikan kualitas hidup kita masing-masing.
    “Ibadah di bulan suci Ramadhan itu juga ibarat melaksanakan sebuah kompetisi, mulai dari sepuluh hari pertama di bulan Ramadhan (yang merupakan saat-saat Allah SWT menurunkan rahmat-Nya, lalu sepuluh hari kedua (yang menjadi saat-saat bagi Allah SWT memberi ampunan bagi hamba-hamba-Nya), serta sepuuh hari ketiga yang merupakan pemenuhan janji Allah SWT untuk membebaskan para hamba-Nya yang beriman dan beribadah puasa agar terbebas dari panasnya api neraka. Ironisnya, dalam kompetisi di bulan Ramadhan ini, banyak umat muslim yang sudah ‘kalah’ lebih dulu sebelum Ramadhan itu sendiri berakhir, terbukti dengan semakin sedikitnya jamaah tarawih di masjid dan mushola, menjelang malam-malam terakhir di bulan suci Ramadhan. Jadi, mungkin hanya sedikit jamaah saja yang setia dan terus berusaha mencari dan mendapatkan Lailatul Qadr, dan sebaliknya justru banyak umat muslim yang malah mendapatkan Lailatul “Keder” (Malam yang Bingung - red),” ujar Pak Humaedi disambut derai tawa para peserta.
   Usai pembukaan, acara dilanjutkan dengan materi pertama mengenai HIKMAH RAMADHAN yang disampaikan oleh Bapak Drs H Abdurrahim Thabrani MPd selaku Guru Bahasa Arab dan Pendidikan Kewarganegaraan SMPI Islam Al Syukro sekaligus Kepala YAWADAI (Yayasan Wakaf Daar Asykaril ‘Ibaad) Cabang Ciputat, Tangerang Selatan. (fdl)