29102015-gebyarmuharramBerbagi adalah salah satu cara untuk meningkatkan ukhuwah dan menanamkan rasa kepedulian terhadap sesama. Jika dilatihkan sejak dini maka ukhuwah dan kepedulian itu akan tertanam dan tumbuh seiring perkembangan anak. Untuk itulah SD Islam Al Syukro mengadakan kegiatan Gebyar Muharam dengan tema “Dengan Semangat Tahun Baru Hijriah dan Bulan Bahasa, Kita Tingkatkan Ukhuwah dan Kepedulian Terhadap Sesama.” 
 
Kegiatan Gebyar Muharam dan Bulan Bahasa diadakan untuk menyambut tahun baru Hijiah 1 Muharam 1437 H dan bulan bahasa 2015. Rangkaian kegiatan yang dimulai tanggal 26-28 Oktober 2015 itu meliputi pengumpulan dana untuk disumbangkan ke beberapa panti asuhan dan anak yatim. Juga diadakan beberapa perlombaan seperti gerak dan lagu, bercerita, membaca teks sumpah pemuda dan membuat parsel. Perlombaan diikuti oleh seluruh siswa dari kelas 1 sampai dengan kelas 6. 
 
Puncak acara Gebyar Muharam dan Bulan Bahasa dilaksanakan pada hari Rabu, 28 Oktober 2015, mulai pukul 08.30 – 11.30 WIB di Panggung Utama Aula SD Islam Al Syukro Universal. Pada puncak acara itu diisi dengan beberapa penampilan para siswa antara lain Tim Marawis SD Islam Al Syukro dan Shahira Qistan A’yuni dari kelas 5-A yang menampilkan sebuah tari tradisional.
 
Selain itu tampil juga para siswa yang berhasil menjadi juara lomba gerak dan lagu dan juga lomba bercerita. Mereka antara lain kelas 1- F, Kelas 2-D, Kelas 3-C yang mempertunjukkan penampilan Gerak dan Lagu. Juga tampil Raadi Tsaqib Rabbani dari kelas 6-C yang berhasil menjadi juara I lomba bercerita. 
 
Untuk membangkitkan semangat belajar para siswa, Panitia menghadirkan Asep, seorang difabel. Meski tak memiliki kedua tangan sejak lahir, Asep tetap semangat menjalani hidupnya dengan normal. Asep bekerja sebagai tukang parkir di kawasan Serua – Ciputat. Kepada para siswa, Asep Hariri berpesan agar selalu bersyukur dan tetap semangat, pantang menyerah dan terus rajin belajar.  
 
“Adik-adik ini sangat bersyukur, mepunyai orang tua yang sangat menyayangi, mempunyai anggota badan yang lengkap. Jadi harus rajin belajar dan bekerja serta menghormati kedua orang tua” pesan Asep.  
 
Pada akhir acara dilakukan penyerahan santunan dan bingkisan dari SD Islam Al Syukro Universal kepada para perwakilan dari beberapa yayasan dan anak yatim. Santunan diberikan kepada perwakilan dari Yayasan Amal Wanita, Al Matiin, Roudatul Hikmah, Nurul Huda, Pondok Sakinah dan Yayasan Amalina. Santunan juga diberikan kepada beberapa anak yatim yang tidak mampu termasuk beberapa siswa yang bersekolah di SD dan SMP Islam Al Syukro. (MB)