Recycling berarti menggunakan kembali atau mengurangi dan mendaur ulang sampah/limbah yang sudah tak terpakai. Dalam "Festival Seni dan Budaya" SD Islam Al Syukro, pada Sabtu, 29 Januari 2011, salah satu mata lomba yang dipertandingkan untuk tingkat SD adalah Lomba Recycling.
  Sejumlah sekolah---seperti SD Islam Terpadu Al Hikmah, SD Islam Nurul Hidayah---yang terlibat aktif sebagai peserta lomba nampak benar-benar telah memilih dan menyeleksi siswa-siswi didiknya untuk turut berkompetisi didalamnya, termasuk dua kelompok siswi dari SD Islam Al Syukro.
  Untuk kelompok peserta dari SD Islam Al Syukro, nampak mereka begitu semangat dan asyik mengukur, menggunting, menempel dan memanfaatkan koran-koran bekas menjadi sesuatu yang sangat berguna, semisal vas bunga, kerajinan tangan dan lainnya.
  Sementara Lomba Recycling berlangsung, sejumlah sekolah juga menampilkan atraksi seni tari tradisional secara berkelompok secara padu padan di atas panggung utama.
   Ada suguhan Tari Kancil dari budaya khas Jawa Timur, Tari Jaipong asal Sunda, Jawa Barat, Tari Saman dari Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, juga penampilan menarik kesenian Angklung asal Jawa Barat oleh siswa-siswi SMP Islam Al Syukro.
  Sedangkan untuk Lomba Menggambar, sejumlah sekolah nampak mengirimkan perwakilan siswanya, seperti SD Bukit Pamulang Indah (BPI), SD Islam Terpadu Nurul Hidayah, SD Islam Terpadu At Taqwa, dan tuan rumah SD Islam Al Syukro. 
   Khusus untuk SD Islam Al Syukro, tercatat siswa-siswi yang turut berkompetisi adalah Adhila, Ira S, Sislantika, Salsabila P, Emir M.I, Putri A, Annas, Fia, Syech, dan Fikri.
   "Dewan juri menetapkan kriteria karya lomba peserta mencakup lima penilaian penjurian yaitu Kerapihan, Artistik, Teknik, Orisinalitas, dan Kreativitas," tutur Pak Suwandi, Guru Komputer SD Islam Al Syukro yang menjadi salah seorang penanggung jawab Lomba Menggambar ini. (fdl)