“Jumlah hewan qurban yang disembelih dan didistribusikan kepada yang berhak menerimanya, sebanyak 23 ekor, yakni seekor sapi ukuran sekitar 400 kilogram, dan 22 ekor kambing. Alhamdulillah, pemotongan hewan qurban di Sekolah Islam Al Syukro ini berjalan dengan lancar, tanpa kendala suatu apa. Untuk itu, kami haturkan terima kasih banyak, jazakallahu khairan katsira atas seluruh dukungan dan partisipasi semua pihak,” ujar Bapak Ari Pudjijanto ST, selaku Ketua Panitia Idul Adha/Idul Qurban tahun 1431 H.
    Pemotongan hewan qurban di Sekolah Islam Al Syukro dilaksanakan pada H+1, atau hari Kamis, 18 November 2010 dengan mengerahkan seluruh sumber daya manusia yang ada di Sekolah Islam Al Syukro, baik para siswa, guru maupun karyawan.
  “Dengan koordinasi yang matang, dan kerjasama yang apik dan rapi, maka ke-23 ekor hewan qurban tadi dapat dibagi menjadi sekitar 600 paket daging qurban, dan langsung didistribusikan ke sejumlah Panti Asuhan yang ada di sekitar wilayah Kecamatan Ciputat, kepada warga yang berada di sekitar sekolah, dan juga untuk para guru serta karyawan Sekolah Islam Al Syukro,” ujar Pak Ari penuh syukur.
   Keterlibatan seluruh siswa di Sekolah Islam Al Syukro memang patut diacungi dua jempol.
   “Seluruh siswa, mulai dari KB, TK, SD dan SMP mengumpulkan infaq dan sedekah khusus untuk pengadaan hewan qurban. Hasilnya, dari seluruh siswa terkumpul dana hewan qurban sebesar Rp 21.035.000,- (dua puluh satu juta tiga puluh lima ribu rupiah), dan seluruhnya kami belanjakan hewan qurban. Selain itu, Ada pula sejumlah orang tua dan wali siswa yang mempercayakan pemotongan hewan qurban berupa kambingnya kepada kami selaku panitia. Semua ini, tentunya patut kita syukuri, karena hikmah daripada Idul Qurban adalah mengimplementasikan sikap ketaqwaan sebagai seorang muslim, dan sikap untuk saling berbagi kepada sesama yang membutuhkan,” tuturnya.
Ada Piala Bergilir
   Ada yang menarik dari pelaksanaan Idul Qurban tahun ini di Sekolah Islam Al Syukro, yakni dengan disediakannya sebuah PIALA BERGILIR berukuran besar keemasan dan ber-plat warna hijau. “Piala Bergilir ini, dimaksudkan untuk diberikan kepada kelas yang terbanyak mengumpulkan dana hewan qurban dari setiap siswa-siswanya. Tujuannya, untuk lebih menggairahkan siswa di seluruh kelas, agar berlomba-lomba dalam kebaikan, yakni semakin banyak dan semakin banyak lagi mengumpulkan dana hewan qurban per kelas,” ungkap Guru bidang studi Matematika ini.
   Untuk tahun ini, jelasnya lagi, yang berhak meraih Piala Bergilir adalah kelas VI-C SD Islam Al Syukro karena berhasil mengumpulkan dana hewan qurban terbanyak yakni sebesar Rp 1.800.000,- (satu juta delapan ratus ribu rupiah). Disusul kemudian dengan kelas I-B SD Islam Al Syukro dengan Rp 1.400.000, lalu kelas III-C dengan total Rp 1.300.000,- “Pialanya kini sudah ada di kelas VI-C (dengan wali kelas Ibu Leny Latifah S.Pd), dan para siswa sudah jelas bangga karena kelas mereka berhasil meraih piala bergilir,” ujarnya. (fdl)