“Saya pun trenyuh saat pertama kali hadir di Sekolah Islam Al Syukro, karena disambut dengan tari-tarian. Betapa, bolehlah kita ini orang Islam, tapi untuk melestarikan budaya lokal, tetap menjadi keharusan. Tariannya santun, tidak mengumbar aurat, meski tetap indah. Disinilah kehebatan pendidikan di Sekolah Islam Al Syukro yang berhasil memadukan nilai-nilai universal dengan nilai-nilai lokal yang Islami. Bagi saya, bukti hasil kerja di Sekolah Islam Al Syukro adalah sebuah nilai plus!” kata Direktur DMI-PRIMAGAMA, Drs H Teguh Sunaryo MM yang berniat mencalonkan diri sebagai pengganti Soesilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden RI pada 2014 mendatang. Ia mengatakan hal tersebut, usai menjadi pembicara tunggal pada seminar Psikologi Pendidikan dalam rangka memperingati milad ke-14 Yayasan Wakaf Daar Asykaril ‘Ibaad, Sabtu-17 April 2010 di Sekolah Islam Al Syukro, Ciputat.  (fdl)